Pusat Komunitas Etnis Tionghoa di Melawi Diresmikan shoe Rabu, 8 Juni 2011 Provinsi Kalimantan Barat saat ini memiliki Pusat Komunitas Etnis Tionghoa di Kabupaten Melawi. Peresmian dilakukan Bupati Melawi, Firman Muntaco disaksikan langsung Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kalbar, Harso Utomo Suwito. Harso ditemui di ruang kerjanya, mengatakan, gedung pusat komunitas etnis Tionghoa itu diperuntukkan bagi kegiatan etnis Tionghoa. Tujuannya untuk melestarikan kebudayaan dan warisan seni nenek moyang. Bngunan pusat komunitas etnis Tionghoa terdiri atas dua lantai dengan luas bangunan 300 meter persegi. Letaknya satu kantor dengan Pemadam Kebakaran Melawi. Pembangunan gedung menelan anggaran hingga rp 1,6 miliar, yang merupakan swadaya masyarakat Tionghoa yang tersebar di Kabupaten Melawi, Kota Pontianak, dan Kota Jakarta. “Pemkab Melawi membantu dana Rp 500 juta. Pemerintah setempat juga memberikan bantuan dana nilai sama kepada Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) dan Dewan Adat Dayak (DAD) Melawi,” jelasnya. Harso mengatakan, keberadaan pusat komunitas etnis Tionghoa, juga merupakan pusat informasi ini, akan menjadi alternatif objek wisata di Kabupaten Melawi. Gedung tersebut juga diperuntukkan bagi etnis lain untuk dipergunakan sesuai kebutuhan.
0 komentar:
Posting Komentar